Alex Valentine. Foto |
Banyak sekali penyebabnya, namun umunya dikarenakan penyumbatan atau perdarahan. Tentunya setiap orang tidak menginginkan hal ini terjadi, terlebih jika usia kita masih terbilang muda.
Gaya hidup tidak sehat bisa menyebabkan stroke, seperti banyak mengonsumsi makanan siap saji dan tidak berolahraga. Namun, tidak tidak menutup kemungkinan bagi mareka yang menerapkan hidup sehat bisa terbebas dari stroke.
Resep Hilangkan Kolesterol Jahat dan Darah Tinggi dalam Seminggu
Salah satunya pelari ini, yang menderita stroke setelah menghabiskan jarak setengah lintasan pada maraton. Mirisnya lagi, ia harus membuang setengah bagian otaknya.
Mahasiswa bernama Alex Valentine, ambruk setelah menempuh jarak sepersepuluh lintasan maraton di acara Leeds Half Marathon pada bulan Mei tahun lalu, namun seketika sisi kiri tubuhnya tiba-tiba berhenti bekerja.
Dia pun dilarikan ke rumah sakit, di mana dokter bedah dipaksa membuang sebagian dari otakknya untuk menghentikan pembengkakan yang bisa menghancurkan seluruh otaknya.
Dan ia harus mempelajari kembali keterampilan dasar seperti berbicara, menggunakan kamar mandi dan kebutuhan lainnya dengan kursi roda. Kini hampir satu tahun, ia sekarang dapat berjalan dengan bantuan tongkat.
Dia juga mulai berolahraga dan berharap pulih kembali.
Apakah Anda Memiliki Otak Wanita atau Pria? Tes di Sini
"Saya ingin kembali bugar. Setiap hari latihan, saya menghabiskan banyak waktu untuk kembali ke berjalan. Saya tidak takut untuk berjalan lagi, saya tidak berpikir kemungkinan mengalami stroke lain yang sangat tinggi," ucap Valentine yang kami kutip dari Mail Online.